Judul Postingan Yuki kali ini terkesan sangat aneh ya. Serba
angka seribu semua, apakah karena hari ini Yuki lagi butuh duit seribuan?
Hehehe....nggak dunk pastinya. Postingan ini muncul setelah kata-kata temanku
tadi siang baru saja saat kami membuat nugget. Saat itu temanku berkata (aku
agak lupa nih kata2nya, tapi intinya begini...) “Kegagalan itu adalah suatu hal
yang biasa, kita harus melalui kegagalan dulu” Temanku yang lain menimpalinya “
Iya kalau perlu kita gagal seribu kali kayak Einstein” @_@ heeee???
Kalau
kata-kata “Kita bukannya gagal, tetapi menemukan 1000 cara yang salah” itu mah
biasa denger (mengutip kata-kata dari salah seorang fisikawan terkenal). Memang
sudah banyak orang-orang gagal yang malah menginspirasi Yuki untuk terus
bangkit bahwa dibalik kegagalan yang sering Yuki alami dalam kehidupan ini
ternyata ada yang masih lebih dahsyat lagi dan mereka tidak menyerah begitu
saja. Seperti seorang penulis dari Amerika (ini cerita dari kepala sekolahku
saat SMA dulu) yang dia tulisannya baru diterima disalah satu surat kabar
setelah menulis yang ke 103 kalinya.
Setelah itu dia menjadi terkenal dan dia tidak perlu menulis lagi karena masih ada 102 tulisan yang siap
dikirim ke surat kabar lainnya. Hebat kan....
Sama
juga dengan Thomas Alfa Edison yang pada akhirnya menemukan benda bernama lampu
setelah melakukan eksperimen 1000 kali sampai Lab-nya meledak segala. Nah, tapi
apakah Thomas Alfa Edison melakukan suatu cara yang sama sebanyak 1000 kali?
Tentu saja tidak. Dia melakukan cara pertama,gagal. Lalu mencoba cara lainnya,
gagal lagi. Begitu seterusnya sampai ia benar-benar berhasil. So, apa yang dia
lakukan ada peningkatan bukan?
Terkadang orang sering
menutup-nutupi kesalahan yang terus dilakukan dengan mengatakan bahwa kegagalan
itu adalah hal yang biasa, karena kegagalan merupakan pintu menuju kesuksesan.
Tapi...nggak gitu-gitu juga kaleee.....Heloo please.... Mas Bro en Mbak Sist,
kegagalan dengan kesalahan adalah BEDA. Ingat itu ya....BEDA!!! Kegagalan
adalah ketika kita mencoba dengan cara ini tidak bisa, namun kita mencoba
mempelajari lagi dimana kesalahan kita dan melakukan cara yang lain dimana cara
ini diyakini menurut diri kita masing2 lebih baik daripada cara sebelumnya. Kalau kesalahan yang sering dilakukan adalah
udah tahu caranya nggak bener masih aja ngotot pakai cara ini dan yakin ini
bakalan berhasil. Sampe lebaran kucing juga gak bakalan berhasil kook. Yakin
dah.
Jadi, makna hari ini yang
kudapatkan dari temanku adalah kalau memang itu sebuah kesalahan kenapa harus diulang berkali-kali? Padahal sudah ada
contoh-contohnya. Apalagi di zaman yang serba modern ini orang pun bisa belajar
dari video yang ada di Youtube. Nah lho...masih mau buat alibi seperti itu lagi?
siiip deh dita :D
ReplyDeletecemunguuud gagal maning gagal maning!!
wkwkwk....emang nyebelin tapi kalo udah berhasil kegagalan tadi bisa jadi kenangan tak terlupakan didalam hidup
ReplyDelete