Pas hari Minggu pagi
lihat Japan Channel di salah satu stasiun TV swasta
Tentang
maskapai penerbangan yang baru berdiri dan bisa dibilang termurah (karena hanya
melayani penerbangan lokal alias hanya di Jepang
saja gak sampai keluar negeri)
Diperlihatkan
saat mereka membangun loket check in sendiri. Bukannya mereka menyewa tukang
melainkan yang melakukan pekerjaan itu adalah pegawainya sendiri yang saling
bekerjasama memasang papan nama, triplek pembatas dsb. Semua ini dilakukan demi menghemat biaya
pengeluaran dan mereka tetap terlihat semangat. Tidak terlihat raut wajah
mengeluh karena pekerjaan itu dirasa terlalu rendah bagi mereka (atau mungkin
karena di sorot kamera?hehe entahlah...).
Lalu
diperlihatkan lagi bagaimana mereka bekerja. Disinilah yang menarik. Ternyata
karena pegawainya yang kurang akhirnya terpaksa pegawai di bagian chek in
merangkap sebagai pramugari ataupun petugas dalam kabin. Jadi setelah semua
penumpang melakukan check in dan naik pesawat mereka segera buru-buru ganti
seragam dan naik pesawat yang sama dg penumpangnya. Bisa dibilang pegawai
disini merangkap pekerjaan adalah hal biasa. Bahkan ada pegawainya yang
perempuan merangkap 3 pekerjaan berbeda sekaligus dan ia tetap dengan senang
serta semangat melayani penumpang pesawat.
Pernah suatu ketika pesawatnya terlambat datang 15 menit
dan sebagai permintaan maaf pegawai dari maskapai ini menyambut para penumpang
dengan mengkalungkan rangkaian bunga untuk tiap penumpang (wew segitunya...)
Kantor pusatnya yang terletak di salah
satu bandara di jepang. Bakalan bilang wow lagi karena kantor pusatnya hanya
terletak di satu lantai daaaan disana
tidak ada namanya sekat untuk tiap divisi. Bahkan manajer utamanya
menyatu dengan pegawai lainnya. Mereka bilang sekat malah mempersempit ruangan
dan dengan suasana seperti ini tiap pegawai saling menyatu dengan yang lainnya.
Memang
mereka maskapai penerbangan termurah, tapi mereka ingin buktikan bahwa mereka
tidak murahan. Mereka bekerja sungguh sungguh sesuai dengan tugas mereka
masing-masing. Mereka juga melakukan penghematan dengan mematikan lampu saat
siang hari (supaya pengeluaran mereka tidak banyak, bukan berarti pelit ya).
Bro
rifand yg dah lama kerja di jepang pasti tau maskapai penerbangan apa yg
kumaksud.
Tulisan
ini bukan bermaksud membandingkan tapi sebagai penyemangat bahwa seperti itulah
orang bekerja. Semangat dan rasa senang ketika bekerja itulah yang perlu
dipertahankan serta jangan memandang bahwa suatu pekerjaan itu rendah. Belum
tentu pekerjaan yang menurut kita itu rendah tapi kita bisa melakukannya. Bisa
jadi malah kita tidak bisa melakukannya.
Semangat bekerjanya jepang itu yang mesti dicontoh oleh kita...
ReplyDelete:D
betul betul betul
Delete